Jumat, 14 Januari 2011

BENTUK-BENTUK PENGUMPULAN DATA


Pertanyaan sebelum mengumpulkan data :
a. Apa yg perlu saya ketahui dan mengapa ?
b. Apkh cara terbaik utk mengumpulkan informasi ?
c. Kapan saya mdptkan informasi ini ? dan apkh yg akan saya lakukan utk mendapatkannya ?

Tdk ada pendekatan yg “sepenuhnya” bergantung pd satu metode
Yang ada adl Metode terbaik utk memperoleh informasi/data tertentu

Reliabilitas dan Validitas
Reliabilitas : Sejauhmana sebuah tes/prosedur melahirkan hasil yg sama yg sesuai persyaratan yg tetap pd semua kesempatan
Validitas : Jika pertanyaan/instrumen/alat ukur yg digunakan dpt mengukur/menjelaskan apa yg seharusnya diukur

Skala jawaban yg Anda buat harus selalu dikaitkan dgn rencana analisis yg akan Anda lakukan nantinya,
dgn komputer ?

1. Observasi
  • Kuesioner & wawancara terkadang tdk “memuaskan”
  • Penting melihat keadaan ‘natural’, melihat dinamika, melihat gambaran perilaku

Ø  Observasi penting sbg metode utama (bukan berarti yg paling penting, ttp observasi menjadi bagian penting/meningkat kualitasnya data yg kita kumpulkan)
Ø  Metode Observasi sering dilakukan tdk scr tunggal, melainkan gabungan dgn metode yg lain
Ø   Observasi memuat sejumlah aktivitas dlm aneka pandang dr berbagai kemungkinan
Observasi: Pengamatan menggunakan indera penglihatan (tdk mengajukan pertanyaan-pertanyaan), sifat dasarnya adl natural (alamiah)

Keuntungan observasi :
1. Menunjukkan situasi yg aktual/segar
2. Memiliki tingkat obyektivitas lebih tinggi bila pengamat netral thd obyek pengamatan

Kelemahan observasi :
1. Kurang efisien, butuh waktu lama krn utk memperoleh data hrs menunggu sampai kejadian yg diharapkan terjadi
2. Beberapa tingkah laku (kriminal) membahayakan bagi diri peneliti (bisa dilakukan dgn wawancara)
3. Diperlukan kemahiran agar sobyek tdk berpura-pura

Ciri-ciri observasi yg baik :
1.   Dpt menangkap keadaan (konteks) sosial alamiah tempat terjadinya perilaku
2.   Dpt menangkap peristiwa yg mempengaruhi relasi sosial
3.   Mampu menentukan realitas & falsafah masy yg diamati
4.   Tdk semua informasi dpt diperoleh melalui observasi.

Tujuan Observasi :
  1. Mengamati tingkah laku manusia sbg peristiwa aktual, yg memungkinkan kita memandang tingkah laku sbg proses.
  2. Menyajikan kembali gambaran-gambaran kehidupan sosial, kmd dpt diperoleh cara-cara lain.
  3. Eksplorasi

Berdasarkan keterlibatan pengamatan, dibedakan atas :
1.     Observasi partisipasi
Pengamat ikut serta dlm kegiatan2 yg dilakukan sobyek yg diteliti/yg diamati (namun tetap waspada sbg peneliti)
2.     Observasi non-partisipasi
Pengamat lebih mudah mengamati kemunculan tingkah laku yg diharapkan

Berdasarkan cara pengamatannya/pendekatannya, dibedakan atas :
1.   Observasi berstruktur
*Memusatkan perhatian pd tingkah laku tertentu, shg dibuat suatu pedoman ttg tingkah laku apa saja yg diamati
*Tingkah laku yg lain diabaikan
2.   Observasi tak berstruktur
*Mengamati arus peristiwa & mencatatnya utk dianalisis
*Biasanya dilakukan dgn partisipasi, pencatatan dilakukan segera setelah tdk terlibat dlm kegiatan

Tahapan dlm melakukan observasi :
  1. Melakukan seleksi utk mempertimbangkan lingkungan dan tempat pengamatan dgn minat teoritis, perilaku dan memiliki akses potensial ke lingk ttt, mempunyai akses di lingk yg akan diamati
  2. Mendapatkan ijin dan penerimaan yg baik
  3. Utk pengamat tim, harus ada pelatihan dahulu agar ada kesamaan dalam hal yg diamati

2. Wawancara
Pengumpulan data dgn mengajukan pertanyaan scr langsung oleh pewawancara kpd responden, dan jawaban responden dicatat atau direkam dgn alat perekam.
Keuntungan wawancara :
  1. Dpt digunakan pada org buta huruf (baca tulis)
  2. Pertanyaan dpt diulang utk kejelasan
  3. Dpt mengecek kebenaran jawaban dgn pertanyaan pembanding, melihat wajah, gerak-gerik responden
Kerugian wawancara :
  1. Memerlukan biaya besar utk perjalanan & uang harian pengumpul data (enumerator)
  2. Jumlah responden yg terjangkau besar
  3. Kehadiran pewawancara mungkin mengganggu responden

Daftar pertanyaan dlm wawancara :
  1. Kuesioner (terstruktur)
  2. Pedoman wawancara (interview guide), memuat garis-garis besar pertanyaan
  3. Angket (diisi oleh responden sendiri)

Agar wawancara berlangsung dgn baik, maka :
  1. Responden diberi penjelasan ttg maksud&tujuan penelitian
  2. Penampilan fisik (pewawancara dipercaya responden)
  3. Sikap dan tingkah laku pewawancara
  4. Persiapan (pewawancara faham & menguasai perihal penelitian)
  5. Keterampilan pewawancara (pembuka)

Faktor yg mempengaruhi wawancara

Situasi wawancara
·      Waktu
·      Tempat
·      Kehadiran org ketiga
·      Sikap masy

Pewawancara                                                                                            
*Karakteristik sosial
*Keterampilan pewawancara                               
*Motivasi                                                                    
*Rasa aman                                                             
           
Responden
*Karakteristik sosial
*Kemampuan menangkap wawancara
*Kemampuan menjawab pertanyaan

Isi Kuesioner
·      Peka utk ditanyakan
·      Mudah tdknya ditanyakan
·      Tingkat minat
·      Sumber kekhawatiran

3. Catatan Lapangan  penelitian kualitatif
Guna        : gambaran kongkrit tentang kejadian di lapang, sehingga pembaca seolah-olah berada dalam lingkungan di tempat penelitian berlangsung.
Bentuk     : tulisan, gambar, peta, gambar letak dll
Sumber  : sesuatu yg didengar, dilihat, dialami & dipikirkan dlm rangka pengumpulan data dan refleksi terhadap data
I s i         : Deskripsi tentang kondisi sobyek, rekonstruksi dialog, deskripsi latar fisik, catatan peristiwa khusus, gambaran kegiatan, perilaku pengamat.
Analisis data :
·       Merupakan kegiatan menghubungkan konsep yg lebih abstrak
·       Mendasarkan atas satu-kesatuan informasi
4.     Dokumentasi penelitian kualitatif
Catatan tertulis yg isinya merupakan setiap pernyataan tertulis yg disusun oleh seseorang atau lembaga untuk keperluan pengujian suatu peristiwa
Guna : Sbg sumber data, sumber bukti, informasi alamiah yg sukar diperoleh & membuka kesempatan untuk lebih memperluas tubuh sesuatu yg diselidiki
Dokumen dibedakan atas :
·       Pribadi : Catatan seseorg tentang tindakan, pengalaman, kepercayaan (buku harian, surat pribadi, otobiografi)
·       Resmi  : Internal (memo, pengumunan, instruksi, aturan suatu lembaga)
Eksternal (informasi lembaga sosial, majalah, buletin,pernyataan & berita yg disiarkan kpd pers)
     Kajian dokumentasi dilakukan secara sistematis, integralistik

Kelebihan metode dokumentasi :
a.    Dpt memberi contoh ttg kinerja riil sobyek (pegawai)
b.    Dpt memberi data tanpa harus menyita waktu

Kelemahan metode dokumentasi :
a.    Fokusnya terbatas
b.    Data menjadi terbatas apabilal dokumen tidak tersedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar